(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis siang ini (23/11) terpantau rebound kuat 94,927 poin (1,37%) ke level 7.001,880 setelah dibuka naik ke level 6.945,131.
IHSG bergerak bangkit dari posisi seminggu terlemahnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini umumnya mixed setelah Wall Street yang ditutup semalam dalam rally menjelang libur Thanksgiving.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini menguat 0,34% atau 53 poin ke level Rp 15.570, dengan dollar AS di pasar uang Asia melemah setelah menguat perlahan 2 hari di sesi global sebelumnya; bergerak variatif di tengah investor mencerna data ekonomi AS yang mixed antara penguatan tenaga kerja dan pelemahan durable goods.
Rupiah menguat dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.623, serta terpantau rebound dari level 2 minggu terendahnya.
Mengawali perdagangannya, IHSG menguat 38,178 poin (0,55%) ke level 6.945,131. Sedangkan indeks LQ45 naik 4,740 poin (0,52%) ke level 917,331. Siang ini IHSG menguat 94,927 poin (1,37%) ke level 7.001,880. Sementara LQ45 terlihat naik 1,15% atau 10,525 poin ke level 923,116.
Tercatat saat ini sebanyak 296 saham naik, 225 saham turun dan 223 saham stagnan.
Sementara itu, bursa regional siang ini mixed, di antaranya Straits Times yang melemah 0,24%, dan Indeks Hang Seng yang turun 0,03%.
Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini rebound setelah terkoreksi 2 hari sebelumnya, sementara bursa kawasan Asia siang ini mixed di tengah turunnya yields dan Wall Street ditutup semalam dalam rally.
Berikutnya IHSG kemungkinan akan bertahan di zona hijau, dengan mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.010 dan 7.046. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.829, dan bila tembus ke level 6.592.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group