Rekomendasi Mingguan Kakao 18-22 Desember 2023 : Dibayangi Pengetatan Pasokan dan Penguatan Dolar AS

358

(Vibiznews – Commodity) Harga kakao di bursa komoditi berjangka New York secara mingguan turun terpicu penguatan dolar AS mengatasi sentimen penurunan pasokan kakao global.

Pada awal pekan hari Senin dan akhir pekan hari Jumat, harga kakao kontrak bulan Maret 2024 berakhir turun tertekan penguatan dolar AS.

Penurunan harga kakao dibatasi dengan sentimen penurunan produksi dan pasokan kakao global yang terjadi pada hari Selasa, Rabu dan Kamis minggu lalu sehingga harga kakao meningkat.

Secara mingguan harga kakao kontrak bulan Maret 2024 turun 0,63% pada posisi 4.244.

Untuk minggu ini, harga kakao akan mencermati beberapa sentimen berikut ini:

Penurunan pasokan kakao secara global.

Regulator Pantai Gading Jumat lalu menghentikan penjualan ke depan untuk pertengahan panen Pantai Gading 2023-2024, yang dimulai 1 April 2024, sehingga perkiraan produksi nasional dapat ditinjau kembali. Penghentian ini menambah kekacauan pasokan kakao di wilayah tersebut, dan dampaknya bisa berlipat ganda jika penghentian ini diperpanjang hingga musim berikutnya.

Pasokan kakao dari Pantai Gading, produsen kakao terbesar di dunia, tetap terbatas setelah data pemerintah Pantai Gading pada hari Senin menunjukkan bahwa petani Pantai Gading mengirimkan 609,446 MT kakao ke pelabuhan mulai 1 Oktober-10 Desember, turun -35% dibandingkan waktu yang sama tahun sebelumnya.

Kakao juga mendapat dampak positif dari Rabu lalu ketika Rabobank memproyeksikan defisit kakao global pada tahun 2023/24 sebesar -160.000 MT karena penurunan produksi di Pantai Gading dan Ghana.

Selain itu, sisi bullishnya adalah persediaan kakao yang disimpan di pelabuhan AS yang dipantau oleh ICE terus menurun sejak bulan Juni dan mencatat level terendah dalam 2,5 tahun pada hari Rabu.

Pergerakan dolar AS.

Minggu ini di hari Kamis akan dirilis data GDP Growth Rate Q3 AS yang diindikasikan meningkat, yang jika terealisir meningkat akan menguatkan dolar AS. Perkiraan penguatan dolar AS dapat menekan harga kopi arabika.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga kakao akan mencermati perkembangan persediaan kakao global, yang jika terus menurun, akan menguatkan harga kakao. Juga penguatan dolar AS dengan indikasi penguatan GDP Grwoth Rate Q3 AS, akan dapat menekan harga kakao. Harga kakao diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 4.274-4.303. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 4.223-4.201.