Rupiah Senin Ditutup Melemah ke Rp16.224/USD; Dollar di Eropa Terkoreksi, Mencermati Pemilu AS

231
Rupiah Melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (22/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, agak stabil dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah melemah 0,14% atau 23 poin ke level Rp 16.224 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.201. Rupiah terpantau terkoreksi di hari ketiganya ke sekitar 1,5 minggu terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.213 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.233, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.224.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi setelah menguat 2 hari; dalam konsolidasi setelah rebound 2 hari dari tekanan sebelumnya sembari investor mencermati perkembangan pemilu di AS setelah Biden mengundurkan diri dari pencalonan.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 104,25, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,36.

Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat 27,481 poin (0,38%) ke level 7.321,976, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah di antara berita Biden mengundurkan diri dari pencalonan Presiden AS, serta mengikuti Wall Street yang berakhir pekan serempak dalam koreksi.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.315 – Rp16.070.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting