(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan harga emas spot dunia pada akhir perdagangan sesi Asia hari Senin 16 September 2024 lanjut rally dengan memperpanjang posisi rekornya.
Rekor tertinggi harga emas dipicu oleh pelemahan dolar AS dan imbal hasil obligasi yang lebih rendah di tengah meningkatnya ekspektasi pemotongan suku bunga AS yang agresif.
Terpantau dari survey pelaku pasar yang memilih pemotongan 50 basis poin dengan memperkirakan peluang 59%. Sementara itu peluang untuk pengurangan 25 basis poin berada di 41%.
Harga emas juga diuntungkan dari keputusan ECB yang menurunkan suku bunga utamanya minggu lalu, yang mencerminkan meningkatnya kepercayaan di antara para pembuat kebijakan bahwa inflasi di kawasan itu terus menurun.
Harga emas spot pada sesi perdagangan Eropa terkini naik 0,33% ke $2584,20 demikian untuk harga emas comex kontrak bulan Desember 2024 bergerak positif yang naik 0,09% ke $2613,10.
Untuk pergerakan selanjutnya, harga spot emas sedang tertekan ke $2577,30, jika tembus dapat meluncur ke support kuatnya di $2561.40.
Namun jika berbalik arah dan naik kembali menuju posisi $2589,5, jika tembus lanjut ke posisi resisten selanjutnya $2602,80.
Sebagai informasi untuk harga emas batangan yang diperdagangkan di Butik Emas Antam dinaikkan Rp4.000, harga beli di posisi Rp1.443.000 per gram. Harga mencapai posisi tertinggi sepanjang sejarah.
