(Vibiznews – Commodity) – Pergerakan harga spot emas dunia pada akhir perdagangan sesi Asia hari Kamis 19 September 2024 berusaha rebound dari tekanan jual sebelumnya.
Harga emas berbalik kuat dari awal sesi yang lemah oleh koreksi terbatas dolar AS pasca The Fed umumkan pemangkasan suku bunga sebesar 50 bps.
Lihat:Forex Dolar AS 19 September 2024: Kekuatan Disumbang Komentar Jerome Powell
Harga emas sebelumnya tertekan oleh kuatnya dolar AS serta imbal hasil obligasi merespon komentar Ketua Fed Jerome Powell dalam konferensi persnya.
Jerome Powell yang mengatakan bank sentral tidak terburu-buru untuk melonggarkan kebijakan dan memangkas 50bps bukanlah sikap terburu-buru.
Harga spot emas pada sesi perdagangan Eropa terkini naik 0,21% ke $2564,55 demikian untuk harga emas comex kontrak bulan Desember 2024 bergerak negatif yang turun 0,42% ke $2587,80.
Untuk pergerakan selanjutnya, harga spot emas sedang naik menuju posisi pivot $2568,55, kemudian lanjut mendaki ke posisi resisten kuat harian $2590,38.
Namun jika terjadi koreksi negatif dan turun ke $2551,20, jika tembus dapat meluncur ke support kuatnya di $2537.04.
Sebagai informasi untuk harga emas batangan yang diperdagangkan di Butik Emas Antam diturunkan Rp10.000, harga beli di posisi Rp1.430.000 per gram yang masih di kisaran rekor tertinggi sepanjang sejarah.
