(Vibiznews-Forex) – Pair USDJPY bergerak konsolidasi menembus garis pivot pada akhir perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa 17 Desember 2024.
Yen Jepang naik tipis ke sekitar 154,02 per dolar dari posisi terendah 3 pekan setelah sebelumnya tertekan ke 154,33 di tengah posisi dolar AS yang masih dalam jalur rally.
Menguatnya ekspektasi bahwa Bank of Japan (BoJ) akan mempertahankan suku bunga jangka pendek tidak berubah akhir minggu ini, bersama dengan kuatnya perdagangan aset risiko terus melemahkan yen sebagai safe haven.
Menteri ekonomi Jepang, Ryosei Akazawa, menegaskan kembali bahwa Bank of Japan dan pemerintah akan bekerja sama dalam kebijakan moneter yang tepat.
Selain itu, taruhan untuk Federal Reserve (Fed) yang kurang dovish tetap mendukung peningkatan imbal hasil obligasi Treasury AS, yang ternyata menjadi faktor lain yang membebani yen yang berimbal hasil lebih rendah.
Secara teknikal pair USDJPY bergerak naik turun hingga sempat mendekati posisi resisten kuatnya dan analis Vibiz Research Center perkirakan pergerakan yen terus menguat.
Kini pair USDJPY berada di posisi 154.02 yang berpotensi turun ke 153.79, jika tembus meluncur menuju posisi support kuatnya di 153.44.
Namun jika pair berbalik arah , akan mendaki ke 154.33, jika tembus akan naik ke resisten kuatnya di 154.60.
