Wall Street Awal Pekan Bangkit Melawan Tekanan Tarif Impor

164
nasdaq wall street

(Vibiznews – Index) – Memulai perdagangan pekan ini bursa Wall Street bangkit dari pelemahan sebelumnya pada perdagangan yang berakhir hari Selasa dinihari (11/2/2025) oleh aksi bargain hunting.

Indeks Nasdaq melonjak 1% menjadi 19.714,27, S&P 500 naik  0,7% menjadi 6.066,44 dan Dow Jones naik 0,4 persen menjadi 44.470,41.

Pemulihan saham Wall Street awal pekan ini mengabaikan ancaman penetapan tarif 25%  pada semua impor baja dan aluminium ke AS yang sempat menekan bursa global.

Secara sektoral, penguatan saham dipimpin oleh saham perangkat keras komputer yang  naik tajam  mendorong NYSE Arca Computer Hardware Index naik 4,6%.

Saham Super Micro Computer membantu memimpin sektor ini dengan melonjak 17,6%  menjelang pembaruan bisnis kuartal kedua fiskal.

Saham baja juga mengalami penguatan signifikan sebagai reaksi terhadap ancaman tarif Trump, yang mengakibatkan lonjakan 3,3% pada NYSE Arca Steel Index.

Saham emas juga mengalami penguatan  di tengah kenaikan tajam harga logam mulia, dengan  NYSE Arca Gold Bugs Index melonjak 2,8%.

Namun pergerakan sebaliknya terjadi pada saham saham keuangan dan bioteknologi yang berakhir di zona negatif.

Untuk pergerakan indeks selanjutnya akan mencermati kesaksian Ketua Federal Reserve Jerome Powell di Kongres, untuk mencari petunjuk tentang prospek suku bunga.

Kemudiam laporan tentang inflasi konsumen dan produsen kemungkinan akan menjadi fokus.