(Vibiznews – Commodity) Harga emas bergerak turun hari Rabu terbebani penguatan dolar AS.
Harga emas spot bergerak turun 2,88% pada $3.284 per ons.
Harga emas berjangka AS kontra Juni bergerak turun 3,69% pada $3.293,2.
Harga emas turun tajam tertekan penguatan dolar AS yang telah memicu tekanan likuidasi jangka panjang pada logam mulia.
Selain itu, komentar dari Presiden Trump bahwa ia tidak berniat memecat Ketua Fed Powell mengurangi permintaan safe haven untuk logam mulia.
Demikian juga reli tajam saham hari ini mengekang harga emas.
Menurunnya permintaan safe haven logam mulia seiring meredanya ketegangan perdagangan AS-Tiongkok terjadi karena optimisme akan mencairnya perang dagang AS-Tiongkok setelah Presiden Trump mengatakan ia berencana untuk bersikap “sangat baik” kepada Tiongkok dalam setiap pembicaraan dan bahwa tarif akan turun jika kedua negara dapat mencapai kesepakatan perdagangan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan merosot tertekan penguatan dolar AS dan penurunan permintaan safe haven dengan meredanya ketegangan perdagangan AS-Tiongkok dan tidak jadinya rencana Trump memecat ketua Fed Powell. Harga emas berjangka AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Support $3.245-$3.197. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisarab Resistance $3.368-$3.443.
