Bisnis property di Singapura dilaporkan sedang lesu menurut survey terhadap developer yang ada di Singapura oleh Urban Redevelopment Authority (URA) yang menunjukkan penjualan rumah di negeri singa ini menurun pada bulan Februari dari tahun lalu. Kelesuan ini terjadi pasca kebijakan pemerintah yang membatasi pinjaman rumah dan kepemilikan asing.
Laporan dari regulator pasar property di Singapura tersebut menyebutkan penjualan rumah di Singapura pada bulan Februari merosot 48 persen dari tahun lalu, secara tahunan penjualan rumah di Singapura turun ke posisi terendah enam tahun pada tahun 2014. Penjualan turun setengah sampai 7316 unit tahun lalu dari tahun 2013.
Ika Akbarwati/VMN/VBN /Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens