Pembuat kebijakan Bank of England menetapkan suku bunga acuannya tetap di level 0,5%. Dalam risalah rapat Oktober yang diumumkan Kamis 08/10), Monetary Policy Committee (MPC) menimbang penetapan suku bunga tetap karena risiko perlambatan global lebih lanjut terhadap kebutuhan domestik dan pengeluaran konsumen. Panel menetapkan suara 8 berbanding 1 untuk menjaga suku bunga acuan pada 0,5 persen, dimana hanya Ian McCafferty yang setuju untuk peningkatan suku bunga.
Prospek inflasi jangka pendek telah melemah sejak Agustus, dan pertumbuhan suku bunga kemungkinan akan tetap di bawah 1 persen sampai musim semi 2016. Dalam analisis bank sentral, unit biaya tenaga kerja tidak cukup kuat untuk mendorong inflasi kembali ke target 2 persen.
MPC membuat keputusan di tengah meningkatnya tanda-tanda bahwa ekonomi mulai kehilangan momentum setelah 10 kuartal berturut-turut ekspansi. Sebuah laporan minggu ini menunjukkan layanan tumbuh di laju terlemah dalam lebih dari dua tahun.
Sembilan anggota MPC mengatakan ada “beberapa perbedaan” atas keseimbangan risiko inflasi dalam jangka menengah, dengan perdebatan berpusat pada apakah faktor domestik atau global yang diutamakan. Bank sentral mengatakan akan memberikan analisis lebih lengkap ketika menerbitkan perkiraan baru pada bulan November.
Freddy/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang