Masuki perdagangan pasar valas di tanah air hari Kamis (4/4), BI memperkuat kurs referensi mata uang rupiah terhadap dollar AS. Namun kondisi ini tidak membuat pergerakan rupiah di pasar spot menguat, rupiah masih bergerak negatif setelah dibuka lemah sekalipun dollar AS sedang tertekan profit taking.
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot pagi ini bergerak negatif dengan posisi melemah 0,11% dari akhir perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13332/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13323/US$. Dan untuk kurs jisdor BI tetapkan lebih kuat menjadi 13327 dari 13329 perdagangan sebelumnya.
Untuk pergerakan kurs Rupiah di pasar spot selanjutnya berpotensi menguat pada akhir perdagangan oleh proyeksi lemahnya pergerakan dollar AS di pasar spot terhadap rival utamanya sehingga analyst Vibiz Research Center memperkirakan rupiah bergerak di level support di 13355 dan resistance di 13315.
H Bara/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Jul Allens