(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.
Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:
GDP AS kuartal keempat 2017 di upgrade menjadi 2.9% pada angka final, lebih baik daripada yang diperkirakan. Ukuran inflasi Fed yang favorit, PCE inti, naik menjadi 1.6% setahun, mencapai yang diperkirakan meskipun masih merupakan suatu upgrade. Ketegangan perdagangan menurun dengan AS dan Cina membuat lebih banyak tanda-tanda positip untuk menghindari terjadinya perang dagang. Hal ini membuat dolar AS pulih kembali meskipun pasar saham naik turun dan obligasi jatuh. Arus akhir kuartal juga kemungkinan memainkan peran. GDP Inggris tetap rendah pada angka final sementara angka Kanada mengecewakan dengan terjadinya kontraksi langsung di bulan Januari. Inflasi Jerman muncul dibawah daripada yang diperkirakan, membuat terjadinya tekanan terhadap euro.
Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:
- Upah dan gaji naik 0.5%; Penghasilan pribadi naik 0.4% per bulan, sesuai dengan yang diperkirakan.
2. Store sales naik 3.6% per tahun, diatas kenaikan sebelumnya sebesar 3.2%e.
3. Klaim pengangguran turun dari 229.000 menjadi 215.000, angka terendah selama 45 tahun.
4. Mortgage applications naik 4.8%, naik dari penurunan -1.1% pada minggu sebelumnya.
5. GDP kuartal keempat direvisi lebih tinggi dari 2.5% menjadi 2.9%
6. Inventori eceran naik 0.4% di bulan Februari, setelah kenaikan 0.7% di bulan Januari; inventori grosiran naik 1.1% di bulan Februari, lebih daripada yang diperkirakan.
Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:
1. Tarif, pergantian di Gedung Putih,
2. Keuntungan korporasi turun 6% per tahun.
3. PMI Chicago turun dari 61.9 menjadi 57.4, jauh dibawah angka yang diperkirakan 62.8.
4. Defisit perdagangan melebar menjadi 75.4 miliar, peningkatan sebesar $1.5 miliar dari bulan sebelumnya.
5. Indeks produksi manufaktur Fed Dallas turun dari 27.9 menjadi 12.7.
Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group
Editor: Asido