(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.
Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:
Amerika hanya mengalami kenaikan 103.000 pekerjaan di bulan Maret, lebih rendah daripada yang diperkirakan. Namun pertumbuhan upah meningkat menjadi 2.7%, sesuai dengan proyeksi awal. Dolar AS terus mengalami pemulihan terhadap pasangan utamanya, mengambil kembali apa yang hilang, tidak terpengaruh dengan pergolakan yang terjadi di saham dan memburuknya ketegangan disekitar perdagangan. Satu-satunya kekecualian adalah dolar Kanada, yang mengambil keuntungan dari kenaikan yang kuat di dalam pekerjaan domestik dan juga meningkatnya kemungkinan kesepakatan mengenai NAFTA.
Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:
- Store sales yang sama naik 4.4% per tahun, diatas kenaikan 3.6% sebelumnya.
2. Factory orders meningkat 1.2% di bulan Februari, naik dari penurunan -1.4% di bulan Januari.
3. Bloomberg consumer comfort index naik menjadi 57.2 per minggu dari sebelumnya 56.8.
4. ADP employment menunjukkan kenaikan 241.000 di payrolls swasta di bulan Maret, jauh diatas daripada yang diperkirakan sebesar 175.000.
Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:
- Nonfarm payrolls hanya naik 103.000 di bulan Maret jauh dibawah daripada yang diperkirakan sebesar 175.000.
2. Klaim pengangguran naik menjadi 242.000 lebih tinggi daripada yang diperkirakan sebesar 230.000.
3. Mortgage applications jatuh 3.3%, turun dari kenaikan 4.8% pada minggu sebelumnya.
4. Defisit perdagangan melebar menjadi US$57.6 miliar di bulan Februari, lebih daripada yang diperkirakan sebesar US$56.7 miliar.
5. Angka final Indeks PMI Jasa untuk bulan Maret jatuh menjadi 54, turun dari bulan Februari sebesar 55.9.
Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group
Editor: Asido