Ringkasan Penggerak Pasar Forex Minggu Lalu

688

(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.

Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:

Pasar hampir tidak bereaksi terhadap pertemuan tingkat tinggi Trump-Kim. Kenaikan inflasi AS tidak menghantam perahu perekonomian AS. The Fed menaikkan tingkat bunga dan memberikan signal akan ada dua kenaikan lagi. Terlebih lagi, Gubernur Fed Powell sangat optimis mengenai ekonomi AS dan mulai 2019, dia akan mengadakan konferensi pers setelah setiap pertemuan. Namun kenaikan yang sangat “hawkish” ini tidak memberikan efek yang langsung dan dolar AS melonjak hanya ketika penjualan eceran mengalahkan yang diperkirakan. Pergerakan terutama kuat terhadap euro. ECB mengumumkan pembelian obligasi akan dipotong 15 miliar euro sebulan dan akan mengakhirinya pada akhir tahun. Namun mereka juga menjanjikan akan tetap mempertahankan tingkat bunga tidak berubah sampai musim panas 2019 dan menambahkan berbagai keprihatinan yang membawa euro turun. Ketegangan perdagangan tidak pernah berlalu dari topik pembicaraan. Selesainya pertemuan tingkat tinggi G7 tanpa adanya kesepakatan memberikan beban terutama terhadap dolar Kanada. Ketika AS mengenakan tarif terhadap Cina dan Cina berjanji untuk membalas, pasar memberikan lebih banyak perhatian. Memburuknya perang perdagangan ke skala penuh bisa membawa pengaruh yang negatif terhadap saham, resiko matauang, dan juga euro dan poundsterling sementara mendorong naik yen Jepang dan juga dolar AS.

Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:

  1. Klaim pengangguran muncul pada 218.000, turun dari sebelumnya 222.000.
    2. Indeks harga konsumen naik 0.2% per bulan, sesuai dengan yang diperkirakan.
    3. Small business optimism index naik 3 poin di bulan Mei dari 104.8 menjadi 107.8.
    4. PPI-FD naik 0.5% per bulan, mengalahkan kenaikan yang diperkirakan sebesar 0.3%.
    5. Same store sales naik 4.3% per minggu, naik 0.3% dari minggu sebelumnya.
    6. Business inventories naik 0.3% per bulan, sesuai dengan yang diperkirakan.
    7. Empire state mfg index muncul dengan angka 25 untuk bulan Juni, mengalahkan angka yang diperkirakan 19.1.
    8. Bloomberg consumer comfort index bertambah 1 poin per minggu.

Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:

  1. Perang dagang meningkat dengan AS mengenakan tarif atas mesin pencuci, panel solar, baja, dan aluminium; Cina segera merespon dengan tarif dari mereka sendiri yang akan dibalas lagi dengan tarif yang lebih tinggi sebagai respon balasan.
    2. Shanghai composite menutup minggu pada level terendah sejak bulan September 2016 sebagai respon atas tarif.
    3. Industrial production turun 0.1% per bulan,turun dari sebelumnya kenaikan 0.1%.
    4. Harga impor dan ekspor kedua-duanya naik 0.6% per bulan.
    5.  MBA home mortgage applications turun 2% disesuaikan secara musiman, turun dari sebelumnya kenaikan 4%.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here