Ringkasan Penggerak Pasar Forex Minggu Lalu

537

(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.

Berikut ini adalah ringkasan event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu:

Perkembangan dalam perdagangan menarik perhatian dengan kemajuan pada NAFTA tetapi kemunduran dalam hubungan perdagangan antara Amerika Serikat dengan Uni Eropa. GDP AS muncul di 4.1% setahun, yang paling tinggi di dalam empat tahun tetapi masih dibawah ekspektasi yang tinggi. Rilis data ini membawa kepada sedikit aksi jual dolar AS. ECB tetap mempertahankan kebijakannya tidak berubah dan Presiden Draghi mengklarifikasikan bahwa mereka tidak akan menaikkan tingkat bunga sampai September 2019. Berita ini membebani euro. Uni Eropa menolak bagian kunci dari rencana Brexit Inggris dan ini membawa poundsterling turun.

Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:

  1. GDP AS naik ke 4.1% setahun untuk kuartal kedua, naik dari sebelumnya 2.0%.
    2. Amerika Serikat dan Uni Eropa kemungkinan bisa menghindari diri dari perang dagang, atau membalikkan tarif baja dan aluminium. Lebih banyaknya pembeli dari Eropa akan mengoffset penurunan tajam dari Cina.
    3. Same store sales naik 3.8% per minggu, lebih tinggi dari sebelumnya kenaikan sebanyak 3.3%.
    4. Klaim pengangguran muncul di 217.000 per minggu, sedikit lebih baik dari pada yang diperkirakan 219.000.
    5. Komposit PMI sementara untuk bulan Juli muncul di 56,lebih tinggi daripada sebelumnya 55.9.
    6. Consumer sentiment untuk bulan Juli muncul di 97.9, naik 0.8 dari angka pertengahan bulan.

Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:

  1. Penimbunan persediaan yang panic menjelang pemberlakuan tarif kemungkinan menjadi faktor yang mendorong naiknya pertumbuhan GDP secara signifikan dimana efeknya akan terbalik nantinya pada tahun ini.
    2. Order “durable goods” naik 1.0% per minggu, lebih rendah daripada yang diperkirakan 3.2%;
    3. Existing home sales turun dari 5.430.000 menjadi 5.380.000, berada pada ujung terendah dari yang diperkirakan; New home sales turun 58.000 per minggu dari 689.000 menjadi 631.000.
    4. MBA home mortgage applications yang disesuaikan dengan musiman turun 1% per minggu.
    5. Defisit perdagangan internasional membesar dari -64.8 miliar menjadi -68.3 miliar untuk bulan Juni.
    6. FHFA house price index naik 0.2% per minggu, lebih rendah daripada yang diperkirakan 0.4%.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here