Euro Jatuh Ke Pertengahan 1.1300 Karena GDP Zona Euro Mengecewakan

678

(Vibiznews-Forex) EUR/USD diperdagangkan dibawah 1.1400 tetapi tertahan dari siklus rendah di 1.1335. Ekonomi Itali mengalami stagnasi pada kuartal ketiga tahun 2018, lebih buruk daripada yang dipekirakan sebesar 0.1%. Secara tahunan, ekonomi Itali merosot dari 1.2% menjadi 0.8%. Data yang lemah ini juga merupakan implikasi dari pertikaian mengenai defisit budget. Itali tetap menjadi pusat perhatian dengan pertikaian antara Komisi Eropa dengan pemerintah Itali terus berlanjut.

Kanselir Jerman Angela Merkel mengumumkan dia tidak akan ikut bertanding pada kepemimpinan dari partainya pada bulan Desember tetapi dia akan tetap berada pada pos nya sampai pemilihan berikutnya yang akan jatuh tempo pada tahun 2021namun bisa lebih awal.

Sementara keprihatinan mengenai Itali dan politik di Jerman membebani matauang bersama, euro mendapatkan dukungan dari sentimen pasar yang membaik setelah Presiden AS Donald Trump menyatakan optimismenya akan mencapai kesepakatan yang besar dengan Presiden Cina Xi Jinping pada pertemuan tingkat tinggi G-20 yang akan diadakan pada bulan November. Naiknya kembali harga saham di pasar mendorong dolar AS dan yen Jepang turun terhadap semua mata uang lainnya.

EUR/USD menambah kerugiannya dan diperdagangkan disekitar 1.1350 dengan GDP zona Euro pada kuartal yang ketiga meleset dari yang diperkirakan.  Angka awal GDP cenderung memiliki pengaruh yang paling signifikan. Pada kuartal kedua, angka awal menunjukkan pertumbuhan sebesar 0.3% namun kemudian di revisi naik menjadi 0.4% dan blok ekonomi 19 negara ini bertumbuh 2.1% per tahun. Diperkirakan tingkat pertumbuhan yang sama bagusnya meskipun tidak luarbiasa akan keluar.

Data pendahuluan yang sementara GDP zona Euro yang dikeluarkan oleh kantor statistik Eropa Eurostat, menunjukkan tingkat pertumbuhan pada kuartal ketiga hanya sebesar 0.2%. Angka ini adalah angka pertumbuhan yang terendah dalam jangka waktu lebih dari empat tahun.

Para ekonom mengatakan bahwa dengan turunnya tingkat pertumbuhan kuartalan dari 0.4% di kuartal kedua menjadi 0.2% di kuartal ketiga akan membuat ECB tidak mungkin segera menaikkan tingkat bunganya.

Secara tehnikal, 1.1360 adalah titik terendah pada jam-jam terakhir dan menjadi “support” awal. Apabila turun terus, 1.1335 adalah “support” yang signifikan berikutnya. Terakhir adalah 1.1300 yang merupakan “support” kunci yang psikologis dan juga level terendah selama 2018. Arah sebaliknya akan berhadapan dengan 1.1415 sebagai “resistan” awal. Apabila lanjut akan berhadapan dengan “resistan” berikutnya di 1.1430 yang apabila masih berhasil dilewati akan bertemu dengan 1.1495.

Ricky Ferlianto/VBN/Head of III, Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here