(Vibiznews-Forex) Pasangan matauang EUR/USD jatuh dibawah 1.1200 karena dolar AS mendapatkan keuntungan, memperpanjang pergerakan naik yang dimulai dengan pesan kesabaran pada hari Rabu. Pasar mengambil ancang-ancang terhadap NFP.
Pasangan matauang EUR/USD bangkit dari kerendahan 1.1186, dengan dolar AS terkoreksi turun dan matauang bersama Eropa menemukan “support” dalam revisi naik terhadap Markit Manufacturing PMI, dengan versi final dari indeks bulan April muncul di 47.9, sedikit lebih baik daripada yang diperkirakan 47.8. Pasangan matauang ini mencapai puncaknya pada 1.1218, dan sekarang turun kembali ke sekitar 1.1180.
Pernyataan FOMC mengatakan beberapa anggota kuatir inflasi terlalu rendah, yang oleh pasar pada awalnya dibaca sebagai kebijakan moneter yang “dovish”. Namun, pada konferensi pers Powell, ketika ditanya mengenai kekuatiran akan inflasi yang rendah, dia berkata elemen yang menyebabkan inflasi yang lebih rendah sekarang ini adalah “sementara” sifatnya.
Sementara tidak ada konsensus yang jelas sama sekali mengenai waktu dan arah dari pergerakan tingkat bunga Fed berikutnya, nampaknya kebanyakan pasar sekarang merasa kemungkinan the Fed akan memangkas tingkat bunga secepatnya menjadi berkurang. Hal ini disebabkan bukan saja karena Powell berkata inflasi AS yang sangat rendah bersifat sementara, dia juga sangat optimis di dalam menilai prospek ekonomi AS.
Secara tehnikal, penurunan berikutnya dari pasangan matauang ini akan berhadapan dengan “support” terdekat di 1.1174 yang apabila berhasil dilewati akan bertemu dengan “support” berikutnya di 1.1161 dan kemudian 1.1135. Sebaliknya apabila naik, akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di 1.1200 yang apabila berhasil ditembus akan lanjut ke 1.1214 dan akhirnya ke 1.1241.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
