(Vibiznews-Forex) GBP/USD diperdagangkan diatas 1.2600, mendekati kerendahan empat bulan. Pemimpin partai Buruh Corbyn mendukung referendum kedua namun lebih memilih sebuah pemilihan umum sementara kandidat dari partai Konservatif berbeda mengenai Brexit. Ketidakpastian tinggi.
Dolar AS telah berhenti kuatir dengan imbal hasil yang turun dan mengambil keuntungannya. Dolar AS mengalami aliran “safe-haven” dengan meningkatnya ketegangan AS-Cina. Cina dilaporkan telah menghentikan pembelian kedele sebagai respon terhadap apa yang dikatakan “teroris ekonomi”. Sekretaris negara Mike Pompeo kelihatannya berhati-hati ketika dia berkata “AS mungkin mencapai kesepakatan dengan Cina, mungkin juga tidak.”
Bertumbuhnya ketegangan diantara negara dengan perekonomian terbesar di dunia kemungkinan bisa mendorong naik dolar AS namun akan berhenti sejenak untuk melihat kepada rilis yang paling penting yaitu GDP AS. Laporan revisi untuk kuartal pertama menunjukkan sedikit penurunan pertumbuhan – dari 3.2% menjadi 3.1% per tahun. Pasar skeptis mengenai publikasi yang pertama dengan ekspansi yang cepat muncul ditengah lemahnya inflasi – tanda-tanda yang mengkuatirkan.
Di Inggris, kontes kepemimpinan memanas dengan 11 penantang telah menyatakan dirinya sebagai calon pemimpin dan beberapa lainnya kemungkinan akan bergabung. Dan sementara beberapa anggota cenderung kepada Brexit yang keras, beberapa kandidat kalangan atas seperti sekretaris luarnegeri Jeremy Hunt menolak meninggalkan Uni Eropa tanpa kesepakatan. Boris Johnson, Hunt’s predecessor, tetap merupakan kandidat yang unggul.
Apapun hasilnya, kepala negosiasi Uni Eropa Michel Barnier mengulangi sikap Uni Eropa – tidak akan ada negosiasi ulang dalam kesepakatan Brexit – setiap usaha untuk merundingkan mengenai kesepakatan oleh PM yang akan datang, pasti seperti menabrak tembok.
Secara keseluruhan, ketidakpastian politik membebani poundsterling.
Secara tehnikal, penurunan pasangan matauang ini akan berhadapan dengan “support” terdekat di 1.2605 yang apabila terlewati akan berhadapan dengan “support” berikutnya 1.2540 dan 1.2445. Sebaliknya kenaikannya akan berhadapan dengan “resistance” terdekat di 1.2685 yang apabila terlewati akan bertemu dengan “resistance” berikutnya di 1.2700 dan 1.2750.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido
