(Vibiznews-Forex) EUR/USD diperdagangkan mendekati 1.1300, sedikit berubah. Dolar AS melepaskan sebagian dari keuntungannya ditengah tidak selesainya ketegangan antara AS dengan Cina dan meskipun lemahnya inflasi AS. Produksi industry zona Euro meleset dari yang diperkirakan.
EUR/USD diperdagangkan pas dibawah level 1.1300, turun sedikit dalam basis harian walaupun masih bergerak di dalam suatu kondisi yang membosankan. Keengganan terhadap resiko kembali datang setelah keluarnya angka inflasi AS yang lebih rendah daripada yang diperkirakan, yang kemudian diperparah oleh komentar Presiden Trump mengenai hubungan negara itu dengan Cina, dengan mengatakan bahwa dia tidak memiliki tenggat waktu untuk membuat kesepakatan, dan bahwa lebih banyak tarif akan datang. Menurut Trump itulah yang ada didalam kepalanya. Suramnya pasar. Sekali lagi sehubungan dengan ketakutan mengenai penurunan dan perlambatan ekonomi global, tidak terefleksi di dalam saham. Saham naik di Eropa dan di Amerika Serikat dibuka mengarah kepada keuntungan, dengan harga minayk secara kasar naik 3%, memberikan kepada mereka dorongan yang tidak terduga. Harga minyak mentah naik tajam, menyusul berita yang menunjukkan dua kapal tanker minyak dilaporkan terhantam ledakan di Teluk Oman. Insiden yang sebegitu jauh belum ada kejelasan ini membangkitkan keprihatinan mengenai disrupsi terhadap persediaan dari Timur Tengah, membuat komoditi ini bangkit dan bersamaan menyeret indeks-indeks.
Di medan data, Jerman merilis data inflasi bulan Mei, yang muncul sebagaimana yang diantisipasikan dan sesuai dengan perkiraan sebelumnya, sehingga tidak ada reaksi apa-apa terhadap EUR. Di Amerika Serikat, dirilis klaim pengangguran mingguan yang hasilnya mengecewakan dimana bertambah sebanyak 222.000 pada minggu yang berakhir 7 Juni, dan harga-harga impor dan ekspor pada bulan Mei jatuh lebih daripada yang diantisipasikan.
Secara tehnikal, apabila mengalami kenaikan pasangan matauang ini akan berhadapan dengan “resistance” yang terdekat di 1.1310 yang apabila berhasil dilewati akan bertemu dengan “resistance” yang berikutnya di 1.1350 dan akhirnya 1.1385.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asidoeuro


