EUR/USD Diperdagangkan Dibawah 1.1200 Ditengah Pasar Yang Tenang

550

(Vibiznews-Forex) EUR/USD diperdagangkan dibawah 1.1200, berkonsolidasi. Pasar menjadi lebih tenang setelah Cina menetapkan Yuan pada level yang lebih kuat daripada yang diperkirakan dan meskipun komplain mengenai perlakuan yang tidak adil dari AS.

EUR/USD mempertahankan sentimen konsolidasi dan menggemakan sentimen berhati-hati secara luas  di pasar global di dalam konteks dimana sikap “terbang pergi ke yang aman” masih mendominasi meskipun agak berkurang.

Seperti biasanya pada jam-jam terakhir keprihatinan terhadap pengaruh dari konflik perdagangan AS-Cina terhadap prospek pertumbuhan global terus membuat imbal hasil obligasi di dunia G-10 berada dibawah tekanan yang berat dan dengan teguh mempertahankan permintaan terhadap assets safe haven seperti CHF, JPY dan Emas.

Sementara itu dari Amerika Serikat , Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan bahwa klaim pengangguran mingguan awal AS turun sebanyak 8000 menjadi 209.000 di minggu yang berakhir pada hari Sabtu minggu lalu. Data dari Departemen Tenaga Kerja AS ini membantu menaikkan permintaan akan dolar AS.

Konsensus pasar memandang klaim awal muncul di level 215.000 setelah revisi penurunan 217.000 sebagimana yang dilaporkan pada minggu sebelumnya.

Klaim pengangguran yang berkelanjutan, yang mewakili jumlah orang yang sudah menerima “benefit” berada pada 1.684.000 selama minggu yang berakhir pada 27 Juli, turun 15.000 dari minggu sebelumnya yang tidak direvisi di level 1.699.000 kata laporan tersebut. Moving Average selama 4 minggu turun sebanyak 11.000 menjadi 1.687.250. Para trader memonitor data pekerjaan dengan seksama untuk mengukur seberapa agresifnya Federal Open Market Committee (FOMC) mengubah kebijakan moneter.

Secara tehnikal, “support” awal menunggu di 1.1145 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1100 dan kemudian 1.1026. Sedangkan “resistance” awal menunggu di 1.1250 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut k 1.1290 dan kemudian 1.1333.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here