Ringkasan Penggerak Pasar Forex Minggu Lalu

763

(Vibiznews-Forex) Kita perlu melihat pada event-event utama yang menggerakkan pasar minggu yang lalu supaya bisa mengikuti perkembangan kenaikan atau penurunan yang terjadi dari indikator utama yang ada dalam kalender forex dan memiliki pandangan kedepan.

Setelah perang dagang yang meningkat, Presiden Donald Trump dan para pejabat Cina meminta untuk tenang – dan meyakinkan pasar. Hal ini membantu menguatkan dolar AS terhadap matauang utama dunia lainnya. Meskipun demikian, kurva imbal hasil yang terbalik memberikan tanda yang buruk akan datangnya resesi. Drama Brexit mencapai ketinggian baru setelah perdana menteri Boris Johnson mengumumkan “suspense” parlemen selama 5 minggu – yang akan membatasi kemungkinan oposisi untuk memblokade Brexit yang tanpa kesepakatan. Angka-angka zona euro yang lambat membebani euro dan akhirnya mendorong EUR/USD dibawah 1.10.

Hal-hal yang positip yang terjadi pada minggu lalu:

  1. Pasar rally dengan meredanya perang dagang;
    2. GDP AS muncul di 2.0% untuk kuartal kedua, sesuai dengan yang diperkirakan.
    3. Consumer spending naik 0.6% m/o/m, diatas dari pertambahan yang diperkirakan 0.5%.
    4. New orders for durable goods naik 2.1% m/o/m, diatas dari pertambahan yang diperkirakan 1.2%.
    5. Retail inventories naik0.8% m/o/m, diatas dari penurunan sebelumnya 0.3%.
    6. Same store sales naik 5.70% w/o/w, diatas dari kenaikan sebelumnya 4.90%
    7. Consumer confidence muncul di 135.1 pada bulan Agustus, diatas dari yang diperkirakan sebesar 130.0.

Hal-hal yang negatip yang terjadi pada minggu yang lalu:

  1. POTUS kelihatannya menjadi lebih “error” dan tidak dapat diprediksi;
    2. Pending home sales turun 2.5% m/o/m, dibawah dari kenaikan sebelumnya 2.8%.
    3. Jobless claims meningkat 4000 w/o/w dari 211.000 menjadi 215.000.
    4. Home mortgage purchase apps jatuh 4.0% w/o/w untuk minggu kedua berturut-turut; Home mortgage refinance apps turun 8.0% w/o/w
    5. Corporate profits hanya naik 1.7% y/o/y in Q2, dibawah dari kenaikan sebelumnya 2.3%.
    6. FHFA House Price Index naik 0.2% m/o/m, dibawah dari kenaikan yang diperkirakan 0.3%.
    7. State Street Investor Confidence Index turun 8.7 pada bulan Agustus dari 84.6 menjadi 75.9.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here