Vibiznews – Commodity) – Harga karet naik karena persediaan dan produksi global turun.
Harga karet April di Tocom naik 0.2% menjadi 180.6 yen perkg.
The International Tripartite Rubber Council yang terdiri dari Thailand, Indonesia dan Malaysia mengatakan produksi akan berkurang 800,000 ton karena wabah jamur di daerah perkebunan karet, Ke tiga negara memproduksi 70% dari karet alam dunia.
Harga RSS-3 di Thailand naik 68 sen menjadi $150,00 per 100 kg. Rubber Board di Malaysia harga karet SMR-20 turun 15 cent menjadi $136,40 per 100 kg.
Cina mengimport 500,000 ton karet alam dan karet sintesis termasuk latex di bulan Oktober. Di bulan September 2019 produksi karet alam Malaysia naik
Menurut informasi dari Longzhong pada minggu lalu pabrik ban kembali dimulai 67.76% naik 0.36% dari bulan sebelumnya tapi naik 0.26% dari tahun lalu.Semua pabrik ban dimulai 67.24% turun 0.46% dari bulan lalu dan turun 6.56% dari tahun lalu pada periode yang sama.
Persediaan karet di gudang 433, 300 ton, naik 570 ton.
Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama di 168.34 yen dan berikutnya 161.67 yen sedangkan resistant pertama di 180.17 yen dan berikut ke 186.84
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido
