(Vibiznews – Commodity) – Harga Karet naik ke tertinggi lima bulan, mengikuti kenaikan harga di Shanghai.
Harga karet Mei di TOCOM naik 9.3 yen atau 4.9% menjadi 198.0 yen ($1.82) per kg, sesi sebelumnya sempat naik ke harga 198.3 yen tertinggi sejak 24 Juni. Kenaikan tersebut adalah yang kenaikan terbesar satu hari sejak Juni 2017.
Harga karet Mei di Shanghai Futures Exchange naik 455 yuan menjadi 13,200 yuan ($1,875) per ton. TSR20 produk karet baru di Shangha naik 430 yuan menjadi 11,150 yuan per ton.
DI SICOM exchange, Singapura harga karet Januari naik 146.3 sen per kg, naik 2.8%.
Harga karet di TOCOM pada hari Kamis naik 5% ke tertinggi lima bulan, karena kenaikan di pasar Shanghai mendorong pembelian baru karena negosiasi AS dan Cina semakin baik setelah pidato Presiden AS Donald Trump.
Sesuai berita dari pemerintah Thai pada hari Rabu, Kabinet Thai telah menyetujui rencana 20 tahun dimana negara itu akan mengurangi area perkebunan karet 21% supaya dapat meningkatkan ekspor dua kali lipat.
Persediaan karet latex resi gudang di berjangka turun dibawah 160,000 ton dan produksi di area Yunnan turun pada sesi ini, sehingga tekanan terhadap seluruh persediaan dan resi gudang mereda. Pada saat yang sama harus diperhatikan pengurangan produksi Thailand dan permintaan sesuai dengan yang diharapkan pada akhir tahun.
Harga karet Januari di ICEX, India naik 1.7% menjadi 13,535 rupee per 100 kg. Di Kerala harga RSS – 4. 129-130 rupee per kg tidak berubah dari harga sebelumnya.
Melambatnya aktivitas penyadapan dan peningkatan permintaan pembelian dari pabrik karet membuat persediaan di pasar fisik harian berkurang di Kerala.
Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama di 171.54 yen dan berikut 175.07 yen sedangkan resistant pertama 199.54 yen dan berikut 2003.07 yen.
Loni T / Analyst Vibiz Research Centre – Vibiz Consulting Group
Editor : Asido