Rekomendasi Emas 26 Februari 2021: Kembali Turun karena Naiknya Kembali Yields AS

1132

(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun lagi pada awal perdagangan sesi AS hari Kamis kemarin. Naiknya yields obligasi pemerintah AS ke 1.45% paling tidak merupakan faktor bearish jangka pendek bagi pasar emas. Perak memiliki cerita yang lain, perak masih berada pada tren naik secara jangka pendek dengan pergerakan naik yang lebih tangguh belakangan ini.

Emas berjangka bulan April turun $19 ke $1,779.00 per troy ons. Sementara perak Comex bulan Maret naik $0.096 ke $27.97 per ons.

Pasar saham global kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah bervariasi pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Diskusi di pasar pada saat ini berpusat pada prospek inflasi global, dengan kebanyakan trader menganggap inflasi sedang mengalami kenaikan.

Yield obligasi pemerintah AS terus mengalami kenaikan. Pasar saham telah mencatat akan kenaikan yields obligasi pemerintah ini, dan sedikit kuatir. Banyak pasar komoditas berjangka seperti gandum, minyak mentah dan komoditi soft lainnya mengalami kenaikan harga yang menyentuh ketinggian beberapa bulan dan bahkan ada yang beberapa tahun.

Sementara outlook Powell yang konservatif yang mengatakan bahwa kemajuan ekonomi yang substansial masih memerlukan waktu. Komentar Powell yang dovish mengatakan bahwa ekonomi tetap masih jauh dari mencapai target inflasi dan employment. Hal ini menenangkan pasar saham sehingga indeks saham mengalami kenaikan dan rebound dari level terendah pada awal minggu.

“Support” terdekat menunggu di $1,771.30 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,759.00 dan kemudian $1,745.51. “Resistance” terdekat menunggu di $1,800.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,810.00 dan kemudian $1,820.37.

Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner  Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here