(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun pada awal perdagangan sesi AS hari Senin, dengan minat terhadap resiko dari para trader dan investor membaik memulai minggu perdagangan yang baru. Ada beberapa perkembangan positip yang potensil dari medan peperangan Rusia melawan Ukraina. Hal ini telah membuat pasar saham mengalami rally dan menekan pasar emas.
Emas berjangka kontrak bulan April turun $35.00 ke $1,956.10 per troy ons. Sementara perak Comex bulan Mei turun $0.605 ke $25.555 per ons.
Pasar saham global kebanyakan naik dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah naik pada saat perdagangan sesi New York dimulai. Ada sedikit optimisme akan de-eskalasi dari perang Rusia – Ukraina, meskipun kenyataannya di Ukraina perang masih berkecamuk.
Berita dari Bloomberg mengatakan bahwa diplomat dari AS dan Cina akan bertemu tatap muka untuk pertama kalinya sejak krisis Rusia – Ukraina dimulai. Laporan mengatakan bahwa Presiden Rusia Putin telah meminta bantuan militer dari Cina dalam perang dengan Ukraina. Hal ini menunjukkan bahwa Putin telah mengalami banyak kemunduran di dalam perang yang lebih daripada yang dia antisipasikan. Jika Cina dan AS menunjukkan kesepakatan menentang perang, Rusia kemungkinan akan membuat de-eskalasi. Meskipun orang meragukan Putin akan menunjukkan kelemahannya. Sementara itu Rusia dan Ukraina masih melanjutkan pertemuan pembicaraan damainya, walaupun tidak ada terobosan yang berarti namun ada tanda-tanda kemajuan.
Pejabat Rusia dan Ukraina diharapkan akan mengadakan pembicaraan perdamaian ronde berikutnya pada hari Senin. Menurut agen berita RIA, delegasi Rusia Leonid Slutsky berpikir bahwa kemajuan terbaru di dalam pembicaraan bisa membuka pintu menuju kesepakatan pada hari-hari mendatang.
“Support” terdekat menunggu di $1,952 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,941 dan kemudian $1,925.
“Resistance” terdekat menunggu di $1,972 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,994 dan kemudian $2,000.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido
