(Vibiznews – Commodity) Setelah pada hari kemarin sempat naik mendekati $100 di sekitar $99.15, harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada hari Selasa berhasil bertahan dan diperdagangkan mengarah ke $100 di sekitar $99.79 per barel.
Kenaikan harga minyak mentah WTI pada awal minggu ini disebabkan karena meningkatnya kekuatiran akan kurangnya supply minyak mentah. OPEC tidak menjanjikan akan menambah supply minyak mentah pada saat menerima kunjungan dari Presiden AS Joe Biden ke Arab Saudi. Kelihatannya OPEC tidak berminat untuk meningkatkan jumlah supply dengan Kartel Minyak terbesar di dunia ini sedang menikmati keuntungan dari naiknya harga minyak mentah.
Sementara itu kekuatiran akan berkurangnya permintaan karena prospek akan dilakukannya lagi lockdown di Cina karena meningkatnya kembali kasus Covid membatasi kenaikan harga minyak mentah.
Kekuatiran akan diberlakukannya kembali lockdown di Cina tidak mereda dengan Cina kembali melaporkan lebih dari 1.200 kasus baru Covid – 19 pada akhir minggu lalu. Kemungkinan akan diumumkannya kembali implementasi kebijakan “zero – Covid” oleh pemerintah Cina kelihatannya sangat mungkin.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di $98.12 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $97.17 dan kemudian $96.62. “Resistance” yang terdekat menunggu di $99.89 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $100.63 dan kemudian $101.50.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.