Rekomendasi Minyak 26 Agustus 2022: Berhasil Mempertahankan Kenaikannya

490

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada jam perdagangan sesi AS hari Kamis turun dari ketinggian intraday di $95.66 ke sekitar $94.50 per barel.

Sebelum turun ke level $94.50, harga minyak mentah WTI sempat naik ke level $95.66 Kenaikan harga minyak mentah WTI terutama disebabkan keputusan dari OPEC untuk memangkas produksi yang cukup besar untuk meng – offset penurunan harga belakangan ini. Hal ini memperburuk sentimen pasar. Bagi OPEC, harga minyak mentah yang lebih murah merupakan ketidakseimbangan karena menurunkan revenue mereka – sementara naiknya harga minyak mentah adalah optimal.

Turunnya harga minyak mentah disebabkan kombinasi beberapa faktor antara lain kembali menguatnya dollar AS. Faktor lainnya lagi yang menyebabkan turunnya harga minyak mentah WTI adalah rencana kembalinya Iran ke pasar minyak mentah.

Dolar AS mulai mendapatkan pijakannya menjelang keluarnya data ekonomi AS dan memperpanjang keuntungannya setelahnya karena keluarnya data ekonomi AS yang bagus.

AS mempublikasikan perkiraan kedua dari GDP kuartal ke dua, yang direvisi naik dari – 0.9% menjadi – 0.6%. Selain itu, Initial Jobless Claims untuk minggu yang berakhir tanggal 19 Agustus turun menjadi 243.000 mengalahkan ekspektasi pasar.

Support & Resistance

Support” terdekat menunggu di $93.11 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $92.34 dan kemudian $91.17. “Resistance” yang terdekat menunggu di $94.70 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $95.52 dan kemudian $96.85.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.