(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada jam perdagangan sesi AS hari Kamis berhasil keluar dari tekanan turun dan diperdagangkan di sekitar $86.00 per barel.
Harga minyak mentah WTI rebound dengan kuat ke arah $86.00 meskipun ada pengumuman mengenai rilis minyak mentah oleh Presiden AS Joe Biden dimana AS akan merilis 15 juta barel minyak mentah dari Strategic Petroleum Reserve (SPR) untuk membuat mekanisme demand – supply minyak mentah menjadi seimbang.
Sebagai bagian dari pengumuman, Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa 15 juta barel minyak mentah akan ditawarkan dari Strategic Petroleum Reserve (SPR), sebagai bagian dari 180 juta barel yang mulai dirilis pada bulan Mei, dan menambahkan bahwa AS siap membuka keran cadangan lagi pada awal tahun depan untuk mengendalikan harga minyak mentah.
Kenaikan harga minyak mentah WTI juga didukung oleh keluarnya laporan mengenai data persediaan minyak mentah mingguan dari Energy Information Administration (EIA). Persediaan minyak mentah AS turun ke – 1.725.000 selama minggu yang berakhir pada tanggal 14 Oktober dibandingkan dengan yang diperkirakan kenaikan sebanyak 1.380.000 dan 9.880.000 sebelumnya.
Support & Resistance
Support” terdekat menunggu di $85.36 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $84.70 dan kemudian $83.65. “Resistance” yang terdekat menunggu di $86.74 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $87.38 dan kemudian $89.28.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.