Rekomendasi Emas 18 November 2022: Turun karena Naiknya USD & Turunnya Minyak Mentah

776

(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun pada awal perdagangan sesi AS hari Kamis. Emas turun pada pertengahan minggu karena naiknya indeks dollar AS dan juga karena turunnya harga minyak mentah. Grafik tehnikal yang bullish untuk jangka pendek juga mengundang para spekulator jangka pendek untuk berada pada posisi beli di pasar.

Emas berjangka kontrak bulan Desember turun $12.20 ke $1,761.60 per troy ons. Sementara perak berjangka Comex bulan Desember turun $0.484 ke $21.035 per ons.

Pasar saham global kebanyakan turun dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah melemah pada saat jam perdagangan sesi New York dimulai.

Sikap para trader dan investor kebanyakan positip setelah keluar laporan retail sales AS bulan Oktober yang jauh lebih baik daripada yang diperkirakan. Laporan ini dirilis pada hari Rabu pagi.

Menurut data terbaru dari Departemen Perdagangan AS, Retail Sales AS pada bulan Oktober naik 1.3% setelah pada bulan September tidak mengalami perubahan. Data retail sales ini mengatasi yang diperkirakan secara signifikan. Para ekonom hanya memperkirakan kenaikan Retail Sales AS sebesar 1.0%.

Judul berita di Barron pagi ini adalah “ the Fed sesungguhnya kemungkinan sedang merancangkan pendaratan yang mulus”

Hal kunci di luar pasar emas adalah naiknya indeks dollar AS dengan solid. Harga minyak mentah Nymex turun dan diperdagangkan di sekitar $81.84 per barel.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $1,755 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,700 dan kemudian $1,677.

“Resistance” terdekat menunggu di $1,791 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,800 dan kemudian $1,824.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido