Rekomendasi Emas 3 Januari 2023: Naik di Tengah Sepinya Perdagangan

739

(Vibiznews – Commodity) Harga emas naik pada awal jam perdagangan sesi AS hari Senin, di tengah perdagangan yang sepi karena liburan tahun baru.

Emas berjangka kontrak bulan Februari naik $9.10 ke $1,824.50 per troy ons. Perak berjangka Nymex bulan Maret naik  $0.308 ke $23.93 per ons.

Minggu pertama di awal tahun 2023 ini, risalah pertemuan FOMC the Fed yang akan keluar pada hari Rabu dan juga laporan perkembangan employment AS – Non-Farm Payrolls (NFP) – bulan Desember yang akan keluar pada hari Jumat akan bisa menentukan sentimen pasar di kuartal pertama tahun 2023.

Risalah pertemuan FOMC yang hawkish kemungkinan bisa memicu kenaikan kembali dollar AS sehingga menekan harga emas, namun apabila sebaliknya bernada dovish, maka akan bisa menunjang harga emas.

Dari segi laporan pasar tenaga kerja – Non-Farm Payrolls (NFP), di dalam konferensi pers-nya pada tanggal 14 Desember 2022 yang lalu, ketua Federal Reserve AS Jerome Powell telah memperingati investor bahwa pasar tenaga kerja masih terlalu ketat bagi bank sentral AS untuk mengubah sikap kebijakan moneternya yang agresif.

Laporan NFP AS bulan Desember 2022 diperkirakan masih akan menunjukkan ketangguhan dari pasar tenaga kerja AS. Penciptaan pekerjaan kemungkinan memperoleh momentum pada bulan Desember, dengan payrolls menguat pada penutupan tahun di dalam indikasi terakhir dari kondisi pasar tenaga kerja AS yang ketat. Tingkat pengangguran diperkirakan akan turun ke 3.6%, sementara pertumbuhan upah diperkirakan tetap tinggi di 0.4% M/M setelah meningkat sampai ke 0.6% pada bulan November.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $1,816 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,800 dan kemudian $1,775.

“Resistance” terdekat menunggu di $1,828 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,850 dan kemudian $1,900.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido