(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada awal jam perdagangan sesi AS, hari Jumat minggu lalu, berhasil bangkit dan diperdagangkan di sekitar $76.56 per barel.
Meskipun harga minyak mentah WTI sempat terus turun karena aksi jual belakangan ini yang dipicu oleh ketakutan akan terjadinya resesi ekonomi AS dan global, penurunan harga minyak mentah tidak didukung oleh tren turun yang berkelanjutan. Dengan perkataan lain, harga minyak mentah WTI dapat tiba-tiba berbalik naik.
Harga minyak mentah WTI bahkan memiliki probabilita “bullish-continuation” karena adanya “support” yang kuat di $74.50 yang sudah mengalami tes penurunan sebelumnya.
Harga minyak mentah WTI membukukan keuntungan lebih dari 2% pada hari Jumat minggu lalu, setelah perusahaan-perusahaan AS yang berhubungan dengan sektor energi memberikan penghasilan yang melampaui penghasilan yang diperkirakan.
Selain itu, sebuah laporan pemerintah memberitahukan naiknya permintaan akan minyak mentah, sementara output minyak mentah menurun.
Meskipun minyak mentah WTI membukukan keuntungan harian pada hari Jumat, minyak mentah WTI mengakhiri minggu lalu dengan kerugian sekitar 1.67%, memperpanjang penurunan menjadi dua minggu berturut-turut karena keprihatinan akan perlambatan ekonomi yang mengancam di AS.
Berita terbaru mengatakan bahwa Federal Deposit Insurance Corp (FDIC) AS, Secretary of Treasury AS dan Federal Reserve mengadakan pertemuan dengan First Republic Bank, yang gagal mencapai kesepakatan untuk memperbaiki posisi keuangannya.
Energy Information Administration (EIA) melaporkan bahwa output minyak mentah AS turun pada bulan Februari, dengan produksi turun menjadi 12.5 juta barel per hari, level terendah sejak bulan Desember. Sementara, permintaan akan minyak mentah lompat ke hampir 20 juta barel per hari, level tertinggi sejak bulan November.
Support & Resistance
Support” terdekat menunggu di $76.28 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $75.50 dan kemudian $74.09. “Resistance” yang terdekat menunggu di $77.00 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $77.61 dan kemudian $78.56.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.
