Rekomendasi Emas 18 Mei 2023: Tertekan oleh Menguatnya USD

1038

(Vibiznews – Commodity) Harga emas turun pada awal jam perdagangan sesi AS hari Rabu. Naiknya indeks dollar AS yang menyentuh ketinggian selama enam minggu dan masih dalam tren naik adalah faktor bearish yang signifikan dari elemen pasar di luar pasar emas yang menekan harga emas turun.

Emas berjangka kontrak bulan Juni turun $7.00 ke $1,982.10 per ons. Perak berjangka Nymex bulan Juli turun $0.038 ke $23.855 per ons.

Pasar saham Asia dan Eropa bervariasi dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai. Minat terhadap resiko dari para trader dan investor menguat pada pertengahan minggu.

Pembicaraan perpanjangan batas hutang AS yang diadakan pada hari Selasa malam waktu AS berjalan dengan baik. Presiden Joe Biden dan Jubir House Kevin McCarthy menyebutkan nama utusan masing-masing untuk menegosiasikan kesepakatan agar AS terhindar dari gagal bayar yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Pasar masih terus memonitor komentar – komentar yang dibuat oleh para pejabat Federal Reserve AS pada minggu ini. Sementara pendapat masing-masing pejabat bervariasi dalam hal apakah akan meneruskan atau menghentikan sejenak pengetatan kebijakan moneter, para trader dan investor umumnya memandang komentar – komentar secara kolektif masih cenderung sedikit hawkish.

Hal kunci di luar pasar emas adalah menguatnya dollar AS dan kembali mendapatkan momentum naik. Minyak mentah Nymex menguat dan diperdagangkan di sekitar $71.15 per barel.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $1,980 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,965 dan kemudian $1,950.

“Resistance” terdekat menunggu di $2,000 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $2,027 dan kemudian $2,040.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido