Rekomendasi Emas 30 Juni 2023: Bertahan di Atas $1,900 Setelah Data AS

806

(Vibiznews – Commodity) Harga emas pada jam perdagangan sesi AS hari Kamis, bertahan di atas $1,900 di sekitar $1,907, pada jam perdagangan sesi Eropa dengan kenaikan indeks dolar AS berhenti dan berbalik tertekan turun menjelang dirilisnya data ekonomi AS.

Harga emas tetap berada pada level terendah dalam tiga bulan karena outlook dari the Fed yang hawkish yang mendorong naik indeks dolar AS sehingga menekan harga emas.

Pertumbuhan GDP AS tahunan Q1 direvisi naik menjadi 2% dari sebelumnya diperkirakan 1.3%. Sementara itu, Departemen Tenaga Kerja AS mengumumkan Initials Jobless Claims minggu lalu sebanyak 239.000 jauh lebih rendah daripada yang diperkirakan pasar sebanyak 265.000.

Indeks dolar AS naik 0.10% ke 103.100 pada hari Kamis pagi menyambut kecenderungan yang hawkish dari ketua the Fed Jerome Powell yang mengulangi dukungannya untuk dua kali lagi kenaikan tingkat bunga pada tahun 2023 pada saat berbicara di Forum European Central Bank (ECB) mengenai bank sentral pada hari sebelumnya. Namun indeks dolar AS sempat tertekan turun 0.07% ke 102.472, sebelum akhirnya bangkit kembali ke 102.912, naik 0.36%, pada hari Kamis malam.

Terlepas dari naiknya indeks dolar AS, bertambah buruknya outlook ekonomi global bersamaan dengan keprihatinan atas memburuknya hubungan antara AS dengan Cina memberikan dukungan naik terhadap harga emas.

Sementara itu, para trader emas kemungkinan menahan diri untuk menaruh posisi yang agresif menunggu keluarnya data PMI Cina bulan Juni dan PCE Price Index Inti AS.

Support & Resistance

“Support” terdekat menunggu di $1,904 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,899 dan kemudian $1,888.

“Resistance” terdekat menunggu di $1,912 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,926 dan kemudian $1,933.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido.