Rekomendasi Minyak 25 Agustus 2023: Tetap Tertekan ke Arah $79.00

521

(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada jam perdagangan sesi AS hari Kamis malam tetap berada di bawah tekanan turun, diperdagangkan di sekitar $78.86 per barel sebelum akhirnya terkoreksi naik sedikit ke sekitar $79.15 per barel.

Lemahnya data ekonomi Purchasing Manager Index yang dilaporkan oleh negara – negara Barat menekan turun outlook permintaan minyak mentah sehingga menekan harga minyak mentah turun.

Purchasing Manager Index (PMI) dari AS muncul di bawah daripada yang diperkirakan.

Purchasing Manager Index (PMI) Komposit (manufaktur & jasa) AS untuk bulan Agustus dari S&P Global turun ke 50.4 dari sebelumnya pada bulan Juli di 52.0 dan juga di bawah daripada yang diperkirakan di 52. Indeks manufaktur turun lebih dalam ke teritori kontraksi di 47 dari bulan Juli di 49 dan di bawah daripada yang diperkirakan di 49.3. Sementara indeks jasa bertahan di teritori ekspansi di 51.0, meleset daripada yang diperkirakan di 52.2

PMI Jasa oleh HCOB di Jerman jatuh di bawah 50 untuk pertama kalinya sejak tahun ini di bulan Agustus, yang menunjukkan kontraksi pada aktifitas bisnis sektor jasa.

Sementara itu, Purchasing Manager Index (PMI) manufaktur dari S&P Global/CIPS Inggris jatuh ke 42.5 dalam perkiraan sementara bulan Agustus. Selain itu, PMI jasa bulan Juli juga turun ke 48.7 dari sebelumnya di 51.5.

Support & Resistance

 “Support” terdekat menunggu di $78.10 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $77.77 dan kemudian $76.80. “Resistance” yang terdekat menunggu di $79.30 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $80.14 dan kemudian $81.25.

Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting

Editor: Asido