(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (30/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,32% atau 48 poin ke level Rp 15.167 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.119. Rupiah terpantau masih sekitar area konsolidasi dekat dengan area 14 bulan tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.125 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.198, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.167.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah melemah 2 hari; lanjut tertekan oleh inflasi AS yang terkontrol dan program stimulus moneter dari China.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 100,29, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,41.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi melemah tajam 168,987 poin (2,20%) ke level 7.527,929, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dengan bursa China melejit didukung kebijakan stimulus PBOC, serta mencermati Wall Street yang berakhir pekan dengan mixed.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.357 – Rp15.065.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting