(Vibiznews – Commodity ) – Harga soft commodities pada akhir minggu ke tiga Januari 2025 beragam. Harga kopi Arabika dan kopi Robusta naik, dipicu kurangnya persediaan kopi Robusta di Vietnam. Harga gula turun karena persediaan gula melimpah. Harga kakao naik setelah laporan penggilingan kakao pada hari Kamis
KOPI
Harga kopi Arabika Maret di ICE New York naik $1.20 (0.37%) menjadi $328.35. Harga kopi Robusta Maret di ICE London naik $117 (2.38%)
Harga kopi pada penutupan pasar hari Jumat naik dengan harga kopi Robusta naik ke harga tertinggi 2 minggu.
-Harga kopi Robusta pada hari Jumat naik mengangkat juga harga kopi Arabika, karena kekhawatiran bahwa persediaan dari Vietnam menyusut karena liburan Tahun Baru Imlek akan mengganggu pasokan biji kopi.
-Harga kopi naik ke harga tertinggi 3 minggu pada hari Senin karena kekeringan di Brazil . Laporan Somar Meteorologia di daerah perkebunan kopi terbesar di Brazil, Minas Gerais curah hujan 29.6 mm pada minggu lalu atau 31% dari rata-rata,
-Faktor yang menurunkan harga ketika pada hari Rabu Cecafe melaporkan bahwa ekspor kopi Arabika Brazil di tahun 2024 naik 20% dari tahun lalu menjadi 37 juta kantong. Ekspor kopi Robusta Brazil di 2024 naik 98% dari tahun lalu menjadi 9.4 juta kantong.
-Laporan persediaan dari ICE pada hari Senin yang mengatakan persediaan kopi arabika naik ke tertinggi 2 ½ tahun menjadi 993,562 kantong. Demikian juga persediaan kopi Robusta naik ke tertinggi 3 ½ bulan sebesar 4,422 lot.
–The International Coffee Organization (ICO) mengatakan bahwa di tahun 2023/24 produksi kopi global naik 5.8% dari tahun lalu menjadi 178 juta kantong. Konsumsi kopi global 2023/24 naik 2.2% menjadi 177 juta kantong sehingga ada surplus 1 juta kantong
Analisa tehnikal untuk kopi Arabika
support pertama di $314 dan berikut ke $290
resistan pertama di $342 kemudian ke $353
GULA
Harga gula Maret di ICE New York turun 19 sen (1.03%) menjadi $18.22 . Harga gula putih Maret di ICE London turun 6.40 sen (1.32%).
-Harga gula turun pada penutupan pasar hari Jumat masih sedikit diatas harga terendah pada hari Rabu. Harga gula mengalami penurunan selama tiga bulan terakhir karena persediaan gula melimpah.
-Pada hari Rabu harga gula di New York turun ke harga terendah 4 3/4 bulan dan harga gula di London turun ke harga terendah 3 1/3 tahun.
-Pada 21 Nopember lalu the International Sugar Organization (ISO) menurunkan perkiraan defisit gula global 2024/25 menjadi 2.51 MMT dibanding perkiraan Agustus sebesar 3.58 MMT.
ISO meningkatkan perkiraan surplus gula 2023/24 menjadi 1.31 MMT dari perkiraan Agustus 200,000 MMT.
-Pengumuman India Food Secretary Chopra pada 19 Desember mengatakan India mengijinkan ekspor gula apabila persediaan gula surplus setelah kebutuhan dari ethanol domestic terpenuhi. Pemerintah India memperkirakan akan terjadi surplus 1 juta metrik ton pada musim ini.
-Produksi gula di Thailand meningkat , Laporan Thailand Office of Cane & Sugar Board pada 29 Oktober memperkirakan produksi gula Thailand naik 18% dari tahun lalu menjadi 10.35 MMT. Produksi gula Thailand di musim 2023/24 sampai April sebesar 8.77 MMT.
–The Indian Sugar and Bio Energi Manufacturers Association (ISM) melaporkan hari Kamis lalu produksi gula India dari 1 Oktober – 31 Desember turun 15.5% dari tahun lalu menjadi 9.54 MMT.
Produksi gula India yang turun membuat pemerintah akan membatasi ekspor dan sehingga persediaan gula global terbatas
Kekeringan dan panas pada tahun ini menyebabkan kebakaran di pekebunan gula di Brazil sehingga merusak pohon tebu dan merusak hasil panen gula di daerah penghasil gula di Sao Paulo.
-Orplana group dari industri gula tebu di Brazil ada 2.000 kebakaran yang merusak 80,000 ha perkebunan tebu di Sao Paulo.
-Green Pool Commodity Specialist mengatakan kerugian dari kebakaran sebesar 5 MMT gula.
-Conab, Brazil menurunkan perkiraan produksi gula Brazil dari 21 Nopember turun menjadi 44 MMT dari perkiraan sebelumnya 46 MMT, karena hasil gula turun akibat cuaca panas dan kering.
-Pada 27 Desember Unica melaporkan bahwa hasil kumulatif di daerah Pusat Selatan pada pertengahan Desember turun 5.1% dari tahun lalu menjadi 38.711 MMT. Unica mengatakan hanya 129 pabrik gula yang beroperasi pada pertengahan bulan Desember dibanding 185 pabrik pada tahun lalu di periode yang sama.
-Laporan tahunan dari USDA pada 21 Nopember produksi gula global 2024/25 diperkirakan naik 1.5% dari tahun lalu sehingga mencapai rekor di 186.619 MMT.
Konsumsi gula global di 2024/25 naik 1.2% dari tahun lalu mencapai rekor di 179.63 MMT.
Sehingga persediaan akhir gula global di 2024/25 turun 6.1% menjadi 45.427 MMT.
Analisa tehnikal untuk gula
support pertama di $17.90 dan berikut ke $17.30
Resistant pertama di $19.00 dan berikut ke $ 20.00.
KAKAO
Harga kakao Maret di ICE New York naik $671 (6.39%) menjadi $11,173 per ton. Harga kakao Maret di ICE London naik $426 (4.99%).
-Laporan penggilingan kakao pada hari Jumat bahwa pada kuartal ke 4 kakao yang digiling di Amerika Utara lebih kecil dari di Eropa. Untuk di Asia terjadi penurunan permintaan karena harga yang mahal.
-The National Confectioner Association melaporkan bahwa kakao yang digiling pada kuartal ke 4 di Amerika Utara turun 1.2% dari tahun lalu menjadi 102,761 MT.
Pada hari Kamis harga kakao turun ke terendah 1 minggu karena harga kakao yang mahal membuat permintaan kakao berkurang.
–The European Cocoa Association melaporkan pada hari Kamis kakao yang digiling di Q4 turun 5.3% dari tahun lalu menjadi 331,853 MT, jumlah terendah lebih dari 4 tahun.
-The Cocoa Association of Asia melaporkan pada Q4 kakao yang digiling turun 0.5% dari tahun lalu menjadi 210,111 MT, jumlah terendah 4 tahun .
-Persediaan kakao global juga menurun sehingga harga kakao naik. Persediaan kakao dalam pengawasan ICE di pelabuhan AS sedang mengalami tren turun selama 1 ½ tahun dan mencapai jumlah terendah 21 tahun pada hari Kamis menjadi sebesar 1,292,153 kantong.
-Menurunnya ekspor kakao di Ivory Coast membuat persediaan global berkurang. Pemerintah Ivory Coast pada hari Senin melaporkan bahwa petani kakao mengirimkan 1.16 MMT kakao ke pelabuhan naik 27% dari tahun lalu. Naik 35% dari bulan lalu.
Analisa tehnikal untuk kakao New York
Support pertama di $10,250 dan berikut ke $9,450
Resistant pertama di $11,880 dan berikut ke $12,910
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting