(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Jepang naik dari penurunan selama dua hari sebelumnya pada penutupan hari Kamis. Membaiknya data konsumen Cina namun turunnya produksi membatasi kenaikan.
Harga karet September di The Osaka Exchange (OSE) September naik 6 yen atau 2.1% menjadi 292.1 yen ($2.05) per kg.
Harga karet September di the Shanghai Futures Exchange (SHFE) turun 95 yuan atau 0.64% menjadi $14,640 yuan ($2,003.50) per MT.
Harga karet butadiene Mei di SHFE turun 155 yuan atau 1.38% menjadi 11,115 yuan ($1,521.10) per metrik ton.
Pertumbuhan ekonomi Cina pada kuartal pertama diatas perkiraan, dengan dukungan data konsumsi dan output industri menguat walaupun pembuat kebijakan bersiap menghadapi dampak tarif AS.
Penyebab turunnya harga karet selama 2 hari sebelum Data Ekonomi Cina adalah Presiden AS telah menaikkan tarif impor ke barang-barang Cina ke tingkat yang tinggi sehingga Cina mengenakan bea masuk balasan atas impor AS dalam perang dagang antara ke dua negara membuat kekhawatiran pasar bahwa akan terjadi resesi global.
Analisa Tehnikal untuk karet
Suppport pertama di 359 yen kemudian ke 342 yen
Resistant pertama di 374 yen kemudian ke 390 yen
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting
