(Vibiznews – Index) – Kesepakatan tarif perdagangan antara AS dan Tiongkok memberikan keuntungan besar bagi bursa saham Wall Street pada sesi yang berakhir Selasa dinihari (13/5/2025).
Semua indeks utama mendapatkan keuntungan harian terbesar sejak perdagangan 9 April lalu dan keuntungan saham tersebut mengangkat tinggi Nasdaq dan S&P 500 mencapai level penutupan terbaik mereka dalam lebih dari 2 bulan.
Nasdaq melonjak 4,4% menjadi 18.708,34, S&P 500 melonjak 3,3% menjadi 5.844,19 dan Dow Jones melonjak 2,8% menjadi 42.420,10.
Sejak awal perdagangan di Wall Street, harga saham yang akhir pekan lalu merosot bangkit kembali ke posisi tinggi merespon kesepakatan perdagangan AS-Tiongkok yang secara drastis mengurangi tarif besar-besaran pada barang masing-masing.
Lihat: Kesepakatan AS-Tiongkok : Turunkan Tarif, Jeda 90 Hari
AS tetap mempertahankan tarif yang dikenakan sebagai respons terhadap keadaan darurat nasional fentanil, yang mengakibatkan tarif efektif untuk barang-barang Tiongkok sebesar 30%.
Gedung Putih mengatakan tarif timbal balik sebesar 34% untuk barang-barang AS dan Tiongkok akan ditangguhkan selama 90 hari mulai Rabu, 14 Mei.
Secara sektoral, saham semikonduktor memimpin kinerja terbaik indeks dengan Philadelphia Semiconductor Index melonjak 7%.
Demikian juga dengan saham transportasi hingga mengangkat Dow Jones Transportation Average alami lonjakan 7%.
Saham perangkat keras komputer juga melonjak hingga mendorong NYSE Arca Computer Hardware Index naik sebesar 6,5%.
Sementara itu pergerakan sebaliknya terlihat pada saham emas yang bergerak turun tajam seiring dengan merosotnya harga logam mulia tersebut.