Harga timah di bursa komoditas Malaysia pada Selasa (03/11) berada dalam posisi stagnan. Harga komoditas logam industri ini berada dalam posisis yang sama dengan harga penutupan kemarin yaitu pada 15.080 dollar per ton.
Harga timah mengalami penurunan sejak minggu keempat Oktober, dan terus melanjutkan penurunan hingga memasuki awal bulan November ini. Diperkirakan harga timah akan terus melanjutkan pelemahan, akibat permintaan yang makin lesu. Ancaman lesunya permintaan masih kuat di pasar logam industri.
Harga timah menerima sentimen negatif di tengah kenaikan nilai tukar dollar AS. Harga komoditas menjadi makin mahal karena proses ekspor-impor umumnya dilakukan menggunakan mata uang dolar AS tersebut.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya untuk jangka pendek akan menghadapi level resistance di posisi 15.200 dollar dan 15.300 dollar. Akan tetapi jika terjadi retreat dan melemah harga tembaga akan menghadapi level support di 15.000 dollar dan 14.900 dollar.
Freddy/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang