Siapkan Capex 3 Triliun Lebih, Saham ANTM Menguat Terbatas

464

Setelah anjlok cukup parah diawal perdagangan saham tahun 2016, pergerakan saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berhasil rebound pada perdagangan kemarin dan kembali menunjukkan penguatan hingga akhir perdagangan sesi pertama. Melihat kinerja saham ANTM di tahun 2015,   sepanjang tahun  pergerakan saham emiten yang IPO sejak  Desember 2012 alami penurunan saham hingga 100 persen lebih  dibandingkan tahun 2014.

Secara fundamental,  ANTM lagi-lagi mencetak penurunan kinerja keuangan pada periode terakhir yaitu pada kuartal ketiga lalu. Perusahaan  alami kerugian hingga Rp1,038 triliun atau Rp(108,87) per saham pada Q3 tahun 2015, membengkak dari Q3 2014 Rp590 miliar atau Rp(61,92) per saham.

Bertambahnya kerugian perseroan dikontribusi besar oleh kerugian kurs dan bertambahnya beban-beban usaha. Kerugian kurs yang diderita ANTM sebesar Rp24 miliar setelah Q3 tahun 2014 mencapai keuntungan kurs sebesar  Rp66 miliar.

Dan untuk tahun 2016, diberitakan ANTM siapkan capex sekitar Rp2 triliun yang akan terserap oleh  tiga proyek utama perseroan, yaitu smelter grade alumina refinery (SGAR) Mempawah, pabrik feronikel Halmahera Timur dan smelter anode slime. Dan terhadap pembangunan pabrik feronikel di Halmahera,   ANTM berencana menggunakan dana penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp400 miliar.

Untuk pergerakan sahamnya di lantai perdagangan bursa saham hari Rabu (06/01), saham ANTM dibuka pada posisi 303 dan penutupan perdagangan sebelumnya berada pada level 302. Saham hari ini bergerak dalam kisaran 305-298 dengan volume perdagangan saham mencapai  438  ribu lot saham.

Analyst Vibiz Research Center melihat sisi indikator teknikal, harga saham ANTM sejak awal Oktober terus bergerak bearish hingga akhir tahun. Terpantau kini posisi  indikator MA  bergerak turun  dengan indikator Stochastic  bergerak naik   di area tengah.

Sementara indikator Average Directional Index terpantau bergerak datar   dengan  +DI yang  bergerak turun  menunjukan pergerakan ANTM dalam penguatan terbatas. Dengan kondisi teknikalnya dan didukung fundamentalnya, diprediksi rekomendasi trading pekan ini pada target level support di level 294  hingga target resistance di level 310.

 

 

 

Lens Hu/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asidoe Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here