Pertumbuhan lapangan kerja di Eropa sepanjang tahun 2015 cukup mengesankan sehingga berhasil menekan terus jumlah pengangguran di negara-negara Eropa. Kondisi tersebut dapat dilihat dari laporan Eurostat yang merilis data tingkat pengangguran kawasan Euro dan juga tingkat Uni Eropa pada bulan November lalu.
Dari pengumuman yang dilakukan Eurostat kemarin (7/01), tingkat pengangguran bulanan untuk zona euro menurun sedikit menjadi 10,5 persen pada bulan November 2015 dibandingkan dengan tingkat pengangguran bulan sebelumnya sebesar 10,6 persen. Selain lebih rendah dari perkiraan ekonom sebelumnya, tingkat pengangguran tersebut juga lebih rendah dari 11,5 persen pada bulan November 2014. Dari data diatas, tingkat pengangguran kawasan Euro bulan kesebelas tersebut merupakan yang rendah sejak Oktober 2011.
Eurostat juga mencatat tingkat pengangguran untuk Uni Eropa atau EU28 berada di posisi 9,1 persen, atau lebih rendah dari 9,2 persen pada bulan Oktober 2015 dan dari 10 persen pada November 2014. Dari data diatas menunjukkan tingkat pengangguran negara Eropa saat itu merupakan tingkat terendah sejak Juli 2009.
Eurostat mencatat pengangguran di Eropa alami penurunan sebanyak 309 ribu jiwa (179 000 di EU28 dan 130 000 di zona euro) pada bulan November dibandingkan bulan sebelumnya sehingga jumlah pengangguran di Eropa pada bulan tersebut sebanyak 22.159.000 ( 16.924.000 berada di kawasan euro). Jumlah pengangguran mengalami penurunan dibandingkan dengan November 2014, pengangguran turun 3,7 juta jiwa (2.1 juta EU28 dan 1.6 juta di kawasan euro).
Di antara negara-negara anggota, tingkat pengangguran terendah tercatat di Jerman (4,5 persen), Republik Ceko (4,6 persen) dan Malta (5,1 persen), dan tertinggi di Yunani (24,6 persen pada September 2015) dan Spanyol (21,4 persen) .
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens