Harga Kopi Arabica ICE Rally Lebih 3 Persen

582
Vibizmedia Photo

Harga kopi arabika ICE rally di akhir perdagangan Selasa dini hari (07/06), terpicu penguatan mata uang Real Brazil dan gangguan panen kopi arabica di Brazil.

Pada penutupan perdagangan mata uang kemarin Real Brazil menguat terhadap dolar AS. Pasangan kurs USDBRL berakhir turun -1,16 persen pada 3.4853. Penguatan Real Brazil terjadi setelah pernyataan ketua Fed Janet Yellen yang memudarkan ekspektasi kenaikan suku bunga AS bulan Juni.

Penguatan Real Brazil adalah sentimen bullish untuk harga komoditas dalam mata uang dolar AS, membuat ekspor kurang menarik dalam mata uang lokal. Brasil adalah produsen top dunia dari kopi.

Rally harga kopi selama seminggu terakhir telah didukung oleh kenaikan 3% Real Brazil sejak akhir Mei.

Lihat : Harga Kopi Arabica Akhir Pekan Naik; Mingguan Melonjak Hampir 5 Persen

Kenaikan harga kopi juga didorong laporan bearish dari koperasi kopi terbesar Brasil yang melaporkan huja  diatas rata-rata di Minas Gerais, daerah produsen arabika terbesar di Brazil.

Hujan di atas rata-rata pada bulan Mei terus hingga Juni akan mengganggu proses panen dengan merusak biji kopi dan mempengaruhi pengeringan biji.

Cooxupe, eksportir kopi terbesar di negara itu mengatakan bahwa “hujan terus-menerus telah menekan kualitas tanaman arabika Brazil sejak pekan lalu”.

Sementara itu, Koperasi Petani Kopi di daerah Mina Sul (CNC) mengatakan bahwa meskipun sedang panen, hujan yang terus menerus akan melumpuhkan panen.

Harga kopi arabika berjangka di penutupan perdagangan dini hari tadi mengalami penguatan. Harga kopi arabika berjangka bulan Juli 2016 melonjak sebesar 4,60 dollar atau setara dengan 3,62 persen dan ditutup pada posisi 1.3170 dollar per pon.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa harga kopi arabica berjangka untuk perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan penguatan Real Brazil.

Harga kopi arabika berjangka di ICE Futures New York berpotensi untuk mengetes level Resistance di posisi 1,3500 dollar dan 1,3700 dollar. Sedangkan level Support yang akan dihadapi jika terjadi penurunan ada pada posisi 1,3000 dollar dan 1,2800 dollar.

 

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here