Mengakhiri perdagangan valas hari Kamis (26/1) di tanah air, rupiah masih nyaman di zona bullish hariannya sekalipun posisi dollar AS sedang bergerak kuat memangkas pelemahannya sejak sesi Asia. Namun laju rupiah sore ini tidak sekuat posisi awal perdagangan yang siap tinggalkan kisaran 13300.
Lihat: Pukulan Terhadap Dollar AS Mereda Masuki Sesi Eropa
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,21% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13332/US$ setelah dibuka lemah pada level Rp13319/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah dari perdagangan sebelumnya.
Penguatan rupiah sepanjang perdagangan berhasil menambah aliran modal investor asing masuk bursa sehingga terbentuk net buy sebesar Rp229 miliar lebih. Dukungan kuat modal investor asing tersebut turun angkat tinggi IHSG yang ditutup lebih kuat dari akhir perdagangan sebelumnya.
Untuk pergerakan kurs Rupiah esok hari, analyst Vibiz Research Center memperkirakan menguat oleh lemahnya fundamental dollar AS hingga akhir perdagangan forex yang berakhir Jumat dini hari.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens