Indeks Nikkei 19 Mei Bergerak Lemah, Kondisi Geopolitik Brazil Kuatkan Yen

612
indeks nikkei

Pasar Asia diperdagangkan sideways pada Jumat (19/05), mengikuti pasar di A.S. yang mampu ditutup dengan kenaikan setelah melewati hari terburuk bursa dalam setahun.

Investor juga cenderung mengamati kondisi politik yang terjadi di Brazil, setelah presiden negara tersebut, Michel Temer, terkait dengan penyelidikan korupsi yang sedang berlangsung. Indeks utama negara tersebut turun lebih dari 8 persen dan saham-saham utama Brazil juga jatuh.

Pasar juga masih mencermati pergerakan politik di AS.

Kekuatiran global tersebut masih membuat permintaan safe haven meningkat. Mata uang Yen juga menguat merespon kondisi tersebut.

Pada pembukaan perdagangan indeks Nikkei menguat tipis pada level 19.591,41 dibanding penutupan kemarin pada level 19.553,86 . Saat ini indeks terpantau bergerak turun -30,59 poin, atau -0,16 persen, pada level 19.523,27.

Kinerja saham otomotif kembali bergairah pagi ini, saham Toyota naik 0,4 persen, saham Mazda Motor naik 0,96 persen dan saham Subaru naik 0,08 persen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei akan bergerak lemah jika penguatan Yen berlanjut. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 19.059-18.558, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 20.062-20.547

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here