(Vibiznews – IDX) – Indeks Harga Saham Gabungan perdagangan saham hari Kamis (22/02) terjun ke posisi bawah kisaran 6500 setelah dibuka melemah awal sesi pertama. Anjloknya IHSG hari ini mendapat tekanan dari pelemahan rupiah yang membuat investor asing banyak menjual saham cukup besar.
IHSG ditutup turun 0,8% atau 50 poin ke posisi 6593 setelah sesi pertama sempat naik ke 6666 dan kemudian tertekan ke posisi 6614. Saham-saham unggulan yang terjual ikut menekan indeks sehingga indeks LQ45 anjlok 1,1% atau 13 poin ke 1111.
Sore ini IHSG berakhir dengan 112 saham menguat, 193 saham melemah dan 111 saham stagnan. Transaksi saham terjadi sebanyak 12 miliar saham dengan nilai 6,5 triliun, dengan frekuensi sebanyak 377,502 kali. Sektor-sektor yang melemahkan indeks hari ini ada 8 sektor yang dipimpin oleh sektor aneka industri dan keuangan dengan pelemahan 1,9% dan 1,1%.
Investor asing hari ini banyak melakukan aksi jual saham lebih banyak dari investor lokal, sehingga modal mereka cukup banyak keluar bursa dengan mencetak net sell sebanyak Rp435 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya masih berpotensi kuat kembali oleh aksi bargain hunting investor asing dengan harapan wall street menghijau. IHSG akan bergerak pada kisaran support 6585 – 6545 dan kisaran resisten 6650 – 6690.
Jul Allens, Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group Editor: Asido S