(Vibiznews – IDX) Mengakhiri perdagangan IHSG akhir pekan Jumat (22/06), IHSG berakhir datar, turun tipis 0,52 poin atau 0,01% pada 5821,81. Pergerakan datar IHSG terpengaruh mixednya bursa Asia, sementara pasar juga mencermati ketidakpastian pertemuan OPEC di Wina.
Pasar Saham Asia ditutup mixed pada hari Jumat (22/06) merespon perang perdagangan antara AS dan China.
IHSG sore ini berakhir tertekan oleh 8 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi pada sektor Industri Dasar yang melemah 1,28%.
Pada sore ini tercatat 138 saham menguat, sedangkan 275 saham melemah dan 121 saham stagnan. Sampai sore ini terjadi transaksi perdagangan sebanyak 82,73 juta saham dengan nilai mencapai 7,88 triliun, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 400.213 kali.
Sore ini terjadi aksi profit taking investor asing. Terpantau dana asing yang keluar bursa mencapai net Rp. 969,62 miliar.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan IHSG akan mencermati pergerakan bursa Wall Street yang berpotensi positif jika ketegangan perang dagang AS dengan China mereda. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5800-5780, dan kisaran Resistance 5840-5860.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting Group
