IHSG Jumat Siang Melemah 21 Poin ke 6398; Bursa Asia Khawatir Prospek Ekonomi AS

529

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal pekan pada penutupan sesi pertama Jumat siang ini (15/02) terpantau melemah 0,34% atau -21,681 poin ke level 6.398,337 setelah dibuka naik ke level 6.425,814. IHSG sempat diawali di zona hijau lalu merosot ke zona merah, terpicu sentimen bursa Asia yang umumnya melemah oleh kekhawatiran atas prospek melambatnya ekonomi AS.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) siang ini terpantau melemah 0,24% ke level Rp 14.124, dengan dollar AS di pasar Asia menanjak oleh melemahnya euro karena data ekonomi Jerman yang suram. Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.090.

Mengawali perdagangannya, terlihat IHSG naik 5,796 poin ke level 6.425,814. Indeks LQ45 juga bertambah 1,464 poin ke 1.002,237. Sempat sebentar di area positif, lalu tergerus ke zona merah, sampai ke istirahat siang IHSG di zona merah dengan melemah 0,34% atau -21,681 poin ke level 6.398,337. Sementara LQ45 terlihat turun 0.47% atau -4,689 poin ke level 996,084.

Siang ini delapan dari sepuluh sektor tampak mengalami pelemahan. Sektor yang mencatat penurunan tertinggi adalah sektor industri dasar yang merosot 0,93%, diikuti pertambangan yang turun 0,90%.

Tercatat sebanyak 134 saham naik, 231 saham turun dan 124 saham stagnan. Perdagangan saham termasuk agak moderat dengan frekuensi perdagangan saham tercatat 229.401 kali transaksi sebanyak 7,64 miliar lembar saham senilai Rp 4,17 triliun.

Sementara itu, bursa Wall Street yang berakhir pada Jumat pagi ditutup mixed dengan indeks S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average ditutup lebih rendah setelah rilis data penjualan ritel yang jauh lebih lemah dari perkiraan. Sedangkan, bursa regional siang ini terlihat umumnya melemah, di antaranya Indeks Nikkei yang meorosot 1,26% dan Indeks Hang Seng yang turun 1,81%.

Analis Vibiznews melihat pergerakan bursa kali ini terpengaruh sentimen negatif dari bursa regional Asia yang melemah karena kekhawatiran pada prospek ekonomi AS ke depannya. Berikutnya IHSG kemungkinan akan sedikit terkoreksi dan masih berpotensi rebound karena sudah memasuki area oversold, dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 6.581 dan 6.607. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.302, dan bila tembus ke level 6.251.

 

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here