(Vibiznews – Forex) Pasangan matauang EUR/USD sempat naik ke ketinggian satu minggu di 1.2169 karena tingginya harapan akan dikeluarkannya stimulus yang besar membuat naiknya sentimen pasar sehingga menekan turun dollar AS. Kemajuan di dalam imunisasi dan membaiknya angka coronavirus menambah sentimen positip di pasar. Ditambah lagi dengan bagusnya data makro ekonomi yang keluar.
Data ekonomi yang keluar dari Uni Eropa lebih bagus daripada yang diperkirakan. Survey ZEW Jerman menunjukkan bahwa sentimen ekonomi Jerman membaik di bulan Februari ke 71.2, sementara untuk seluruh Uni Eropa naik ke 69.6 dari sebelumnya 58.3. Selain itu GDP Uni Eropa di revisi naik dari – 0.7% menjadi – 0.6% di kuartal ke empat.
Namun pada perdagangan sesi AS, permintaan terhadap dollar AS kembali meningkat, dengan berbalik turunnya saham AS sementara NY Empire State Manufacturing Index untuk bulan Februari muncul membaik ke 12.1 dari sebelumnya 3.5 dan lebih baik daripada yang diperkirakan di 6. Hal ini membuat EUR/USD terkoreksi turun kembali ke 1.2094.
“Support” terdekat menunggu di 1.2065 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2020 dan kemudian 1.1974. “Resistance” terdekat menunggu di 1.2150 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.2190 dan kemudian 1.2225.
Ricky Ferlianto/VBN/Managing Partner Vibiz Consulting
Editor: Asido