(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis siang ini (6/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau balik menguat, melepas loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi setelah rebound kuat di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,04% atau 6 poin ke level Rp 15.186 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.192.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.205 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.207, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.186.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia terkoreksi setelah rebound kuat di sesi global sebelumnya; terkoreksi teknikal dari rally yang dipicu data pertambahan tenaga kerja AS -sumber ADP- yang menimbulkan ekspektasi the Fed tetap agresif sementara menanti rilis NFP akhir pekan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun ke level 110,82, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 111,74.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi pertama menguat 11,538 poin (0,16%) ke level 7.086,923, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed setelah Wall Street semalam terpeleset dari rally 2 harinya oleh indikasi bahwa the Fed masih akan terus agresif menaikkan suku bunganya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.960 – Rp15.277.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting