Harga Karet Naik Ikut Kenaikan Indeks Nikkei

599
karet

(Vibiznews – Commodity) – Harga karet Jepang naik pada penutupan pasar hari Selasa untuk tiga hari berturut-turut ke harga tertinggi sejak 3 April . Aktivitas perdagangan sepi karena hari Buruh di Cina. 

Harga karet Oktober di Osaka Exchange naik 0.4 yen atau 0.2% menjadi 213.2 yen ($1.55) per kg.  

Indeks Nikkei Jepang ditutup naik 0.12%.  

https://www.vibiznews.com/2023/05/03/rekomendasi-harian-indeks-nikkei-3-mei-2023/ 

 Pasar karet lesu karena kurangnya pelaku pasar selama liburan. Permintaan sangat mempengaruhi harga sementara pasar menantikan laporan dari persediaan pertengahan Mei. 

The International Monetary Fund (IMF) menaikkan perkiraan ekonomi Asia karena kenaikan dari pertumbuhan ekonomi Cina, tetapi adanya resiko dari inflasi yang yang terus menerus dan gelombang pasar global yang dipengaruhi gejolak perbankan Barat. 

https://www.vibiznews.com/2023/05/03/rekomendasi-harian-hang-seng-3-mei-2023/ 

 Jepang dan Korea Selatan mengadakan pertemuan bilateral pertama antar menteri keuangan dalam tujuh tahun ini. Sementara para Menteri Keuangan Asia membicarakan cara-cara untuk meningkatkan perlindungan regional supaya kebutuhan pendanaan darurat dapat diatasi dengan baik selama pandemi dan bencana alam. 

Di bulan April aktivitas pabrik di Jepang turun selama 6 bulan sementara data manufaktur turun tidak diperkirakan di Cina, dan turun ke tiga tahun terendah di AS.  

Saham Asia mengalami kesulitan naik pada perdagangan hari Selasa karena investor masih fokus data di bank AS dan beberapa data yang akan diumumkan dan pengumuman dari pertemuan Bank Sentral minggu ini dimulai dengan kenaikan suku bunga yang mengejutkan di Australia. 

https://www.vibiznews.com/2023/04/30/sentimen-kenaikan-suku-bunga-menguat-global-market-outlook-1-5-may-2023/ 

Harga minyak mentah berjangka di bursa Nymex pada awal jam perdagangan sesi AS, hari Selasa, melanjutkan penurunannya dan diperdagangkan di sekitar $72. 20 per barel. Turunnya harga minyak mentah membuat harga karet sintetis lebih murah. Sehingga permintaan karet alam berkurang. 

https://www.vibiznews.com/2023/05/02/rekomendasi-minyak-3-mei-2023-melanjutkan-penurunan-ke-arah-72-00/  

Analisa tehnikal untuk karet dengan support pertama 195  yen dan berikut 185   yen. Resistant pertama di 214 yen dan berikut ke 223 yen. 

Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting